Fadlilah dan Manfaat Bacaan Shalawat

Kita sebagai seorang yang muslim dan mukmin hendakya senantiasa membaca shalawat dimana saja, kapan saja dan dalam keadaan bagaimanapun. Karena bacaan shalawat itu mempunyai keutamaan dan fadlilah yang cukup besar bagi kita. Dengan membaca shalawat kita akan mendapatkan syafaat dari Rasulullah saw. seperti halnya di saat kita berdo'a, kita juga harus membaca shalawat pada awal, tengah maupun akhir do'a. Seperti telah diterangkan dalam hadits di bawah ini yang menerangkan bahwa do'a kita akan tertahan oleh hijab diantara langit dan bumi jika dalam do'a kita tidak disertai dengan bacaan shalawat.

Berikut ini Rasulullah SAW bersabda :

اِنَّ الدُّعَاءَ مَوْقُوْفٌ بَيْنَ السَّمَــــــاءِ وَالارْضِ لاَ يَصْعَدُ مِنْهُ شَئٌ حَتَّى تُصَلىِ عَلىَ نَبِيِّــــكَ

Artinya : Bahwasanya do'a itu terhenti (tertahan) antara langit dan bumi, tidak naik barang sedikit pun darinya. Sehingga engkau bershalawat kepada Nabimu (HR. Tirmidzi dari Umar bin Khattab).

Bentuk - bentuk ajaran dan bacaan shalawat yang bersumber dari Rasulullah saw mempunyai banyak sekali macamnya. Meskipun para Ulama' mempunyai persamaan dan perbedaan dalam menjelaskan fadlilah atau manfaat shalawat tetapi tujuannya sama, yaitu untuk mencari ridlo atau kemuliaan dari Allah swt serta safaat dari Nabi Muhammad SAW. Sehingga kehidupan kita di dunia dan di akherat kelak akan mendapatkan kebahagiaan serta kesejahteraan.

Bacaan shalawat sebanyak-banyakya pada setiap selesai shalat fardlu secara istiqamah agar kita mendapatkan semua manfaat dan fadlilah dari shalawat tersebut. Sebaiknya diawali dengan shalat hajat dua rakaat. Untuk rakaat pertama bacalah surat al Ikhlas 10 kali dan pada rakaat kedua bacalah surat al Ikhlas 20 kali. selesai salam membaca istighfar 100 kali, setelah itu bacalah shalawat sebanyak mungkin.

Terima Kasih, semoga bermanfaat